Tribun.website – Setelah menjalani operasi untuk mengeluarkan darah beku di otak, dokter ungkap Kondisi Diego Maradona.
Diego Maradona menjalani operasi tersebut di Klinik Olivos, Argentina.
Sebelumnya, pencetak gol ‘tangan Tuhan’ ini dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya yang menurun.
Maradona menjalani perawatan di rumah sakit Ipensa di kota La Plata, Argentina pada Senin (2/11/2020) waktu setempat.
Sebelumnya, saat dibawa ke rumah sakit Ipensa, Maradona dikabarkan mengalami anemia dan dehidrasi berat.
Baca juga: Sering Sakit Kepala Saat Bangun Tidur? Kenali 7 Penyebab dan Cara Mengatasinya
Baca juga: POPULER 5 Fakta Melaney Ricardo Positif Covid-19 hingga Sembuh, Kesakitan dan Habiskan Banyak Uang

Setelah menjalani perawatan lebih lanjut, Maradona dilaporkan mengalami pembekuan darah di otak atau biasa disebut hematoma subdural.
Kondisi tersebut membuat pencetak gol ‘tangan Tuhan’ itu dipindahkan ke Klinik Olivos.
Bintang sepak bola asal Argentina tersebut kemudian menjalani operasi di klinik tersebut untuk mengeluarkan darah beku di otaknya.
Dokter pribadi Diego Maradona sekaligus ahli saraf, Leopoldo Luque, mengatakan operasi sang legenda sepak bola berjalan lancar.
“Saya berhasil menyingkirkan hematoma dan Diego menjalani operasi dengan baik,” kata Leopoldo Luque, sebagaimana dilansir dari ESPN pada Rabu (4/11/2020).