Tribun.website, MAGETAN – Informasi hilangnya uang tunai Rp 100 juta dari rumah seorang pengusaha gas elpiji saat banjir di Desa Banjarpanjang, Kecamatan Ngariboyo Kabupaten Magetan, Selasa (16/3/2021) lalu terjawab .
Uang milik Kadi (50), hilang bukan dicuri, melainkan memang hanyut terseret banjir.
Dan jumlah uang yang hilang bukan Rp 100 juta seperti informasi awal, melainkan hanya Rp 5 juta.
Sedangkan lainnya adalah setumpuk catatan bon dalam pembukuan yang nilainya memang puluhan juta.
Itu diakui Kadi ketika dihubungi SURYA, Kamis (18/3/2021).
Kadi menyebutkan uang sudah ditemukan esoknya, tergeletak tidak jauh dari lemari penyimpanan bersama buku catatan administrasi penjualan gas elpiji.
“Sudah ketemu uangnya.
Hanya sedikit, catatan kas bon dibuku administrasi itu yang banyak.
Baca juga: Simone Inzaghi, Wujudkan Penantian 20 Tahun Lazio hingga Gagal ke Perempat Final Liga Champions
Semalaman mencari uang tidak menemukan, karena hujan dan banjir bandang. Uang baru ditemukan pagi tadi setelah banjir mengering,” kata Kadi.
Ia juga menampik kabar uangnya hilang karena dicuri, apalagi malam itu ada sejumlah anggota kamtibmas berjaga di sekeliling rumahnya.